0811 2681 770
ayobikinkemeja@gmail.com

Cara Membedakan Batik Tulis, Cap, dan Printing

29 Dec 2023 | Tips

Cara Membedakan Batik

Batik, sebuah karya unik Indonesia, menggabungkan seni dan teknologi. Pilihan populer untuk pakaian dan oleh-oleh, dibagi menjadi batik cap (lilin dengan bantuan cap), batik tulis (tradisional dengan canting), dan batik print, meskipun sebenarnya bukan batik asli.

Perlu kejelian untuk membedakannya, karena meskipun tampak serupa, ketiganya memiliki perbedaan mendasar. Dengan cermat, Anda dapat memahami nuansa yang membedakan batik cap, tulis, dan print.

1. Balik Kain Batik

Cara paling sederhana untuk membedakan antara batik tulis, batik cap, dan kain print adalah dengan memeriksa sisi belakangnya. Batik tulis, yang melibatkan pencantingan dengan lilin, ciri khasnya adalah motif yang tembus hingga ke belakang dengan tinta yang menonjol dalam warna, corak, dan motif yang terperinci.

Sementara batik cap dapat tembus atau tidak tergantung tekanan saat pemakaian cap, dan kain print, dihasilkan mesin, cenderung tidak tembus hingga belakang atau jika tembus, tampak samar. Dengan pemahaman ini, Anda dapat menghargai keunikan setiap jenis batik.

2. Perhatikan Warna Dasar

Ketiga, apabila diperhatikan secara cermat, tampak jelas bahwa ketiga jenis batik ini menampilkan perbedaan signifikan pada warna dasarnya. Batik tulis, dengan ciri khasnya, memperlihatkan kain dasar yang lebih ringan dibandingkan motif goresannya.

Sementara itu, batik cap cenderung memiliki warna dasar yang lebih tua ketimbang motifnya, sebagai hasil dari proses pembuatan yang tidak melibatkan penutupan yang rumit pada bagian dasar motif.

Sementara itu, batik printing memikat dengan warna yang cerah dan hidup, karena dicetak menggunakan tinta kimia. Pemahaman ini membantu membedakan karakteristik masing-masing batik, menambahkan dimensi pengetahuan pada pengenalan keunikan dalam dunia batik.

3. Kerapian Motif

Dengan mudah dapat diamati, motif batik tulis menunjukkan ketidakpresisian dan ketidaksimetrisan yang khas karena proses manual. Detil yang berbeda, ketidakrataan, dan jejak lilin malam menjadi cirinya.

Di sisi lain, batik cap menampilkan motif besar, rapi, dan teratur karena bantuan alat cap. Kain print menampilkan keakuratan dan kesempurnaan motif karena diproduksi dengan mesin. Meskipun demikian, beberapa kain print sengaja dibuat tidak sempurna untuk meniru gaya batik tulis, dengan menggunakan pola batik otentik.

4. Perhatikan Keluwesan Motif

Dikarenakan proses pembuatan menggunakan canting, batik tulis menampilkan pola tetesan yang lebih menonjol di awal dan akhir. Tekanan yang lebih besar pada tahap ini menciptakan goresan yang tajam. Keunikan motif batik tulis terletak pada fleksibilitasnya yang tidak mengulang, berbeda dengan batik cap dan kain print. Kekhasan ini menjadi faktor penentu harga tinggi bagi batik tulis.

5. Perhatikan Kain

Batik tulis umumnya dihasilkan dari bahan berkualitas seperti katun, mori, atau sutra. Sebaliknya, batik cap, meski menggunakan kadang-kadang sutra atau katun mori, cenderung memiliki tekstur yang lebih kokoh. Sedangkan, batik printing, meskipun dapat ditemukan dalam berbagai jenis kain, jarang menggunakan sutra atau mori dalam proses produksinya.

6. Hirup Aroma

Selain perbedaan visualnya, setiap jenis batik juga menawarkan aroma unik. Batik tulis memancarkan keharuman khas hasil penggunaan lilin khusus dalam proses pembatikan.

Sementara batik cap memiliki aroma sedikit lebih tajam akibat penggunaan lilin malam. Sebaliknya, batik printing memiliki aroma berbeda, bukan berasal dari lilin, melainkan dari penggunaan bahan kimia dalam proses pencetakan motif batiknya menggunakan tinta kimia.

7. Lihat Harga

Dikarenakan keunikan motifnya yang sulit dicetak dan memerlukan waktu lebih dari sebulan untuk satu kain, harga batik tulis sangat tinggi. Sebaliknya, batik cap memiliki harga yang lebih terjangkau.

Di sisi lain, meski tampak sempurna, kain batik print cenderung lebih ekonomis karena bukan merupakan batik sejati. Analoginya, batik tulis seperti lukisan hasil sentuhan pelukis, batik cap adalah karya perajin dengan alat bantu, sementara kain print mirip fotokopi berwarna.

Postingan Terkait

Tips Memilih Bahan dan Jenis Kemeja

Memilih kemeja yang tepat tidak hanya soal desain dan warna, tetapi juga bahan dan jenis yang sesuai dengan kebutuhan. Bahan yang nyaman dan jenis kemeja yang cocok akan sangat berpengaruh pada penampilan dan kenyamanan Anda. Berikut adalah beberapa tips memilih bahan...

Cara Merawat Kain Batik agar Awet

Kain batik, kekayaan budaya Indonesia yang tak terbantahkan, telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan setiap individu di negeri ini. Menghadirkan keindahan dengan desain yang rumit dan warna yang mencolok, kain batik menjadi simbol gaya hidup. Namun,...

Kain Batik: Definisi, Sejarah, Jenis-Jenis

Batik Indonesia menampilkan kekayaan ragam corak dan warna yang dipengaruhi oleh berbagai proses akulturasi. Pada periode awalnya, batik memiliki keterbatasan dalam variasi corak dan warna, dengan sebagian corak hanya dapat digunakan oleh kelompok tertentu. Namun,...